Jumat, 31 Agustus 2012
Kamis, 30 Agustus 2012
Igniting Our Mind
“The mind is not a vessel that needs filling, but wood that needs igniting.”
— Plutarch
— Plutarch
Learning
“College is a place where a professor's lecture notes go staight to the students' lecture notes, without passing throungh the brains of either.”
— Mark Twain
— Mark Twain
Selasa, 28 Agustus 2012
Hari Pembalasan
Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah , niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa mengerjakan kejahatan sebesar zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. (Q.S. Az-Zalzalah [99]: 7-8)
Keutamaan Akhlak
“Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.” H.R. Bukhari, Baihaqi, dan Hakim
Menaburkan Kasih Sayang dan Kebaikan
Dunia ini adalah ladang amal. Maka taburkanlah kasih sayang dan kebaikan kepada semesta.
Senin, 27 Agustus 2012
Kualitas Ibadah
“Kualitas suatu ibadah itu dinilai dari sejauh mana kita menjalankan pesan moralnya.”
— Jalaluddin Rakhmat
— Jalaluddin Rakhmat
Rabu, 15 Agustus 2012
Menemukan Kebenaran
“Dari satu kesalahan ke kesalahan lain, manusia menemukan kebenaran.”
— Sigmund Freud
— Sigmund Freud
Pintu Kesempatan
“Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka; namun terkadang kita melihat dan menyesali pintu tertutup tersebut terlalu lama hingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka.”
— Alexander Graham Bell
— Alexander Graham Bell
Mintalah Bahu yang Kuat pada Tuhan
“Jangan meminta beban yang ringan pada Tuhan. Mintalah bahu yang kuat!”
— Karen Armstrong
— Karen Armstrong
Cahaya dalam Dirimu
“Saat kau sendiri dalam kegelapan betapa ingin kutunjukkan padamu cahaya menakjubkan dalam dirimu.”
— Hafiz Shirazi
— Hafiz Shirazi
Selasa, 14 Agustus 2012
Hiduplah Untuk Memberi
“Hiduplah untuk memberi sebanyak-banyaknya, bukan untuk menerima sebanyak-banyaknya.”
— Andrea Hirata
— Andrea Hirata
Senin, 13 Agustus 2012
The Truth Is Still The Truth
The truth is still the truth, even if you are the only one who knows it.
Minggu, 12 Agustus 2012
Orang-Orang yang Memperoleh Hidayah
“Barangsiapa diuji lalu bersabar, diberi lalu bersyukur, dizalimi lalu memaafkan, dan menzalimi lalu beristighfar, maka bagi mereka keselamatan dan mereka tergolong orang-orang yang memperoleh hidayah.” H.R. Al-Baihaqi
7 Inspirasi dari Mereka yang Tak Belajar di Universitas
Belajar dapat dilakukan di mana pun. Tidak harus menempuh pendidikan di universitas ternama untuk bisa mempelajari banyak hal. Tidak sedikit orang-orang yang tidak pernah mengecap pendidikan di universitas namun mampu mencapai kesuksesan. Sebut saja Steve Jobs dan Mark Zuckerberg yang tidak sukses dalam pendidikan formal namun meraih kesuksesan dalam hidup.
Berikut tujuh pelajaran yang bisa Anda dapatkan dari orang-orang yang tidak belajar di universitas.
Belajarlah dari Siapapun. Terkadang kita mengabaikan seseorang karena menganggapnya tidak cukup cerdas untuk memberikan memberikan kita suatu pelajaran. Itu adalah sebuah kesalahan besar, karena selain menunjukkan arogansi dan kepongahan, pikiran tentang hal itu akan menutup pelajaran besar yang mungkin Anda dapatkan dari orang yang tersebut.
Bukan Sekadar Ide Brilian, Tapi Kerja Keras. Seberapa pun hebatnya ide yang ada di otak Anda, tidak akan berjalan lancar jika Anda gagal mempertahankan kualitas pada saat pengeksekusian ide. Untuk itu, jangan lupakan kualitas ketika Anda memiliki ide yang hebat untuk dijalankan.
Jangan Biarkan Diri Anda Terintimidasi. Ketika Anda membiarkan orang mengintimidasi Anda, maka Anda telah membiarkan diri Anda dikalahkan. Kekalahan yang Anda terima memang bersifat abstrak, tetapi Anda membutuhkan waktu lebih untuk menyembuhkannya, karena jiwa Anda lah yang mengalami kekalahan tersebut. Ketika terintimidasi, Anda butuh waktu untuk dapat membangkitkan kebanggaan diri Anda.
Melakukan Lebih Baik dari Belajar. Belajar adalah sebuah hal mendasar bagi setiap manusia. Belajar adalah obat yang akan membuat otak kita mejadi sebuah alat terbaik dalam membuat keputusan dan menyelesaikan masalah. Namun tanpa praktik, apa yang Anda pelajari tidak akan sempurna. Anda dapat belajar mengenai mesin dan kinerjanya, tapi semuanya tidak akan sama ketika mesin-mesin tersebut ada di hadapan Anda. Anda dapat mempelajari puluhan bahasa, tapi tanpa praktik nyata, Anda tak akan pernah menjadi ahli bahasa.
Anda Mampu Bertahan dari Apapun. Ketika mengalami kesulitan ataupun kemalangan, tidak jarang kita merasa putus asa dan tidak mampu bertahan untuk menghadapi hal tersebut. Padahal, sebenarnya diri kita lebih kuat dari itu, karena selalu ada kekuatan terpendam dalam diri yang keluar setiap kali kita menghadapi kesulitan. Kenyataan itu terkadang mengejutkan kita, karena sering kali kita meremehkan kemampuan diri dalam menghadapi kesulitan.
Pengalaman Adalah Segalanya. Tidak jarang manusia menilai berbagai hal dari materi. Ketika membeli sesuatu, Anda akan menikmati benda itu untuk sementara namun setelahnya benda itu hanya akan bergabung bersama tumpukan benda-benda lainnya. Tidak demikian dengan pengalaman. Ketika mendapatkan pengalaman baru, kita juga membeli kenangan-kenangan, pelajaran baru, cara baru dalam berpikir, dan banyak hal lainnya. Hal-hal itulah yang akan tinggal dalam diri dan menjadi bagian tak terpisahkan dari diri Anda.
Bersiaplah. Bersiaplah atas apapun yang akan menunggu Anda. Bersiaplah atas segala hal yang akan terjadi pada diri Anda. Anda memang bisa merencanakan, tapi Tuhan lah yang memiliki kuasa atas segala sesuatunya.
Berikut tujuh pelajaran yang bisa Anda dapatkan dari orang-orang yang tidak belajar di universitas.
Belajarlah dari Siapapun. Terkadang kita mengabaikan seseorang karena menganggapnya tidak cukup cerdas untuk memberikan memberikan kita suatu pelajaran. Itu adalah sebuah kesalahan besar, karena selain menunjukkan arogansi dan kepongahan, pikiran tentang hal itu akan menutup pelajaran besar yang mungkin Anda dapatkan dari orang yang tersebut.
Bukan Sekadar Ide Brilian, Tapi Kerja Keras. Seberapa pun hebatnya ide yang ada di otak Anda, tidak akan berjalan lancar jika Anda gagal mempertahankan kualitas pada saat pengeksekusian ide. Untuk itu, jangan lupakan kualitas ketika Anda memiliki ide yang hebat untuk dijalankan.
Jangan Biarkan Diri Anda Terintimidasi. Ketika Anda membiarkan orang mengintimidasi Anda, maka Anda telah membiarkan diri Anda dikalahkan. Kekalahan yang Anda terima memang bersifat abstrak, tetapi Anda membutuhkan waktu lebih untuk menyembuhkannya, karena jiwa Anda lah yang mengalami kekalahan tersebut. Ketika terintimidasi, Anda butuh waktu untuk dapat membangkitkan kebanggaan diri Anda.
Melakukan Lebih Baik dari Belajar. Belajar adalah sebuah hal mendasar bagi setiap manusia. Belajar adalah obat yang akan membuat otak kita mejadi sebuah alat terbaik dalam membuat keputusan dan menyelesaikan masalah. Namun tanpa praktik, apa yang Anda pelajari tidak akan sempurna. Anda dapat belajar mengenai mesin dan kinerjanya, tapi semuanya tidak akan sama ketika mesin-mesin tersebut ada di hadapan Anda. Anda dapat mempelajari puluhan bahasa, tapi tanpa praktik nyata, Anda tak akan pernah menjadi ahli bahasa.
Anda Mampu Bertahan dari Apapun. Ketika mengalami kesulitan ataupun kemalangan, tidak jarang kita merasa putus asa dan tidak mampu bertahan untuk menghadapi hal tersebut. Padahal, sebenarnya diri kita lebih kuat dari itu, karena selalu ada kekuatan terpendam dalam diri yang keluar setiap kali kita menghadapi kesulitan. Kenyataan itu terkadang mengejutkan kita, karena sering kali kita meremehkan kemampuan diri dalam menghadapi kesulitan.
Pengalaman Adalah Segalanya. Tidak jarang manusia menilai berbagai hal dari materi. Ketika membeli sesuatu, Anda akan menikmati benda itu untuk sementara namun setelahnya benda itu hanya akan bergabung bersama tumpukan benda-benda lainnya. Tidak demikian dengan pengalaman. Ketika mendapatkan pengalaman baru, kita juga membeli kenangan-kenangan, pelajaran baru, cara baru dalam berpikir, dan banyak hal lainnya. Hal-hal itulah yang akan tinggal dalam diri dan menjadi bagian tak terpisahkan dari diri Anda.
Bersiaplah. Bersiaplah atas apapun yang akan menunggu Anda. Bersiaplah atas segala hal yang akan terjadi pada diri Anda. Anda memang bisa merencanakan, tapi Tuhan lah yang memiliki kuasa atas segala sesuatunya.
Sabtu, 11 Agustus 2012
Menghadirkan Cinta dalam Penghambaan
Menghadirkan cinta dalam perjalanan sebagai sebuah totalitas dalam penghambaan.
Langganan:
Postingan (Atom)